Tugas M1 KB1 Karakteristik Guru dan Siswa abad 21

Perkembangan abad 21 yang semakin pesat, memegang peranan penting dalam dunia pendidikan. Dalam perkembangannya, peranan ICT memudahkan proses kegiatan belajar mengajar di sekolah. Saat ini, hampir semua sekolah sudah menerapkan ICT.

Di sekolah tempat saya mengajar, yaitu SMK Cendekia Lasem. Kegiatan belajar mengajar berbasis komputer, sudah tidak asing lagi. Keberadaan kompetensi keahlian seperti: Multimedia dan Rekayasa Perangkat Lunak, menuntut guru dan siswa memanfaatkan ICT dalam proses pembelajarannya. Pemanfaatan media tersebut dapat berupa penayangan slide materi melalui LCD proyektor, googling materi oleh siswa, penggunaan email dalam proses pengiriman tugas-tugas, dan lain-lain. Alhasil, proses pembelajaran menjadi lebih mudah, efektif, aktif, dan menyenangkan.

Menghadapi keadaan yang seperti itu tentunya ada konsekuensinya. Bagi Guru sendiri memiliki beberapa konsekuensi. Pertama. Guru harus mampu menjaga sikap saat berhadapan dengan siswa. Pengalaman di beberapa sekolah saat guru begitu akrab dengan siswa. Siswa cenderung kurang memiliki rasa hormat dan sopan santun kepada gurunya. Menjaga wibawa dan keakraban dengan siswa juga perlu dilakukan. Selain itu, guru harus memberi keteladan pada siswanya. Baik itu dalam hal berbusana, bertutur kata, hingga prestasi.

Kedua. Guru harus menambah porsi membaca. Kurangnya literatur guru dalam membaca, akan berdampak pada ketertinggalan informasi-informasi baru berkenaan dengan mata pelajaran yang diajarkan. Ketiga. Guru harus memiliki keterampilan menulis. Dengan menulis akan semakin bertambah daya imajinasi dan kreasi dalam dunia pendidikan.

Keempat. Guru harus sering berkomunikasi dengan teman guru lainnya untuk dapat mengembangkan metode belajar terutama yang berkaitan dengan pembelajaran berbasis TIK. Kelima. Guru tidak boleh cepat puas dengan hasil yang sudah dilakukan. Guru dituntut untuk terus belajar, proaktif, dan tekun dalam mengikuti perkembangan TIK untuk pengembangan diri dan akhirnya dapat menghasilkan siswa dengan lulusan yang berkompeten sesuai dengan kebutuhan di dunia usaha dan industri.

Konsekuensi untuk siswa antara lain: (1) siswa harus belajar ektra dan menggali potensi yang ada pada dirinya. Dalam hal ini, siswa harus sering berinteraksi dengan temannya sebagai bentuk kreativitas kolaboratif. (2) siswa harus mampu menciptakan kreativitasnya dalam menyelesaikan project yang diberikan guru. (3) siswa yang pasif dan gaptek dalam hal teknologi, akan tertinggal dengan teman-temannya.

Guru ideal abad 21 menurut saya adalah guru yang mampu menjadi teladan bagi siswa-siswinya. Guru yang di mana ketiadaannya di sekolah dicari dan kehadirannya dirindukan. Guru yang gemar membaca dan menulis. Guru yang inovatif dan kreatif dalam menghadirkan suasana pembelajaran yang menarik dan tidak menjenuhkan. Guru yang mampu menguasi teknologi yang baru dan terbarukan terutama di bidang ICT.

Kondisi riil siswa yang ada di sekolah saya sangat beragam. Ada diantara mereka pada saat KBM pasif. Duduk, mendengarkan, kadangkala ada yang tidur saat pelajaran. Untuk menyikapi keadaan demikian. Mereka diajak untuk memanfaatkan kecanggihan teknologi yang ada di sekitar mereka. Diantaranya handphone. Pemanfaatan handphone yang sudah dilengkapi fitur android dan beberapa aplikasi modern, sangat membantu siswa dalam pembelajaran. Kontrol pada siswa saat penggunaannya juga diperlukan agar mereka dapat memanfaatkannya sesuai dengan kebutuhan.