Tugas M1.KB3_Pedagogik
Kerjakanlah tugas berikut ini.
1.
Dengan melihat kondisi sekolah Ibu/Bapak
susunlah rancangan pembelajaran dengan memperhatikan keterampilan belajar abad
21?
RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
A. Identitas
Program Pendidikan
Sekolah : SMK CENDEKIA LASEM
Mata Pelajaran : Bahasa
Jawa
Kompetensi Keahlian : Semua Kompetensi Keahlian
Kelas/Semester : X / 1
Tahun Pelajaran : 2018/2019
Alokasi Waktu : 8 JP (2 x pertemuan)
B.
Kompetensi Inti
KI 3 :
|
Memahami, menerapkan, menganalisis
pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan
wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab
fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
|
KI 4 :
|
Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
|
C. Kompetensi
Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
1.1 Menerima, mensyukuri, menghayati, dan mengamalkan anugerah Tuhan berupa
bahasa Jawa dan menggunakannya secara lisan maupun tulisan melalui Pawarta.
2.1 Menunjukkan
perilaku akhlak mulia, percaya
diri, dan tanggung jawab dalam
menggunakan bahasa Jawa melalui pawarta
lisan maupun tulisan.
3.1 Mengidentifikasi struktur dan kaidah; menyimpulkan pokok-pokok isi teks
pawarta lisan atau tulisan.
Indikator:
|
|
3.1.1 Memahami
konsep berdasarkan rasa ingin
tahu tentang pawarta
lisan maupun tulisan sesuai dengan bakat dan minat untuk memecahkan masalah.
3.1.2 Mengidentifikasi struktur dan kaidah pawarta
lisan maupun tulisan sesuai dengan
bakat dan minat untuk memecahkan masalah.
3.1.3 Menganalisis unsur-unsur
pawarta lisan maupun tulisan
sesuai dengan bakat dan minat untuk memecahkan masalah.
3.1.4 Mengevaluasi aktualitas, faktualitas, dan obyektivitas pokok-pokok
isi pawarta lisan maupun tulisan sesuai dengan bakat dan minat untuk
memecahkan masalah.
4.1 Menginterpretasi pokok-pokok isi pawarta,
memproduksi pawarta, menyunting serta menyajikan pawarta.
Indikator:
4.1.1 Memroduksi pawarta
lisan maupun tulisan sesuai kaidah keilmuan.
4.1.2 Menyunting pawarta
sesuai kaidah keilmuan.
4.1.4 Menyajikan pawarta
lisan maupun tulisan sesuai kaidah keilmuan.
D. Tujuan
Pembelajaran
Setelah proses menggali informasi
melalui berbagai fakta, menanya konsep, berdiskusi atas fakta dan konsep,
menginterprestasi, mengasosiasi, dan mengomunikasikan, peserta didik dapat :
1.
Mememahami konsep pawarta.
2.
Mengidentifikasi
struktur dan kaidah pawarta secara tanggung jawab.
3.
Menganalisis
unsur-unsur pawarta lisan maupun tulisan.
4.
Mengevaluasi relevansi dengan
masa kini pawarta
lisan maupun tulisan menggunakan bahasa yang santun.
5.
Menginterpretasi pokok-pokok isi pawarta lisan maupun tulisan.
6.
Memroduksi
pawarta lisan maupun tulisan
penuh dengan tanggung jawab.
7.
Menyunting
pawarta karya teman secara jujur.
8.
Menyajikan
pawarta lisan maupun tulisan dengan penuh rasa
percaya diri dan menggunakan bahasa yang santun.
E. Materi
Pembelajaran
Fakta:
· Berbagai contoh pawarta yang termuat dalam media cetak (pawarta
dalam ariwarti dan kalawarti)
· Berbagai contoh pawarta yang disampaikan melalui media audio
visual (rekaman berita televisi, radio, dsb).
Konsep:
· Unsur-unsur
pawarta (5W+1H)
· Struktur pawarta.
Prinsip:
· Karakteristik pawarta
media audio visual
· Karakteristik pawarta media cetak.
Prosedur:
· Langkah-langkah memroduksi
pawarta
· Langkah-langkah menyajikan
pawarta.
F. Pendekatan,
Model, dan Metode
Pendekatan: Saintifik
Model : Examples non examples
Metode
: diskusi, eksperimen, kerja kelompok
dan kaji Pustaka
G. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan 1
Kegiatan
|
Deskripsi
|
Alokasi waktu
|
Pendahuluan
|
·
Peserta didik merespon salam dan pertanyaan dari guru berhubungan
dengan kondisi dan pembelajaran sebelumnya
·
Peserta didik menerima
informasi tentang keterkaitan pembelajaran sebelumnya dengan pembelajaran
yang akan dilaksanakan.
·
Peserta didik menerima
informasi kompetensi, materi, tujuan, manfaat, dan langkah pembelajaran yang
akan dilaksanakan
·
Apersepsi dan Motivasi.
·
Contoh teks dan
video pawarta digunakan sebagai stimulan
dengan sejumlah pertanyaan untuk memasuki kegiatan ini (naskah diserahkan
pada guru untuk memilih)
|
10 menit
|
Isi
(kegiatan Inti)
|
1. Guru
menyiapkan teks pawarta dan video pawarta
2.
Guru menampilkan atau menayangkan teks pawarta dan
video pawarta
Mengamati
·
Kelas
dibagi menjadi 10 kelompok
·
Tiap-tiap
kelompok mendengarkan atau menonton pawarta teks
dan video pawarta
·
Secara individu peserta didik berkontribusi dalam mengidentifikasi
menemukan unsur-unsur dan struktur pawarta berdasarkan
teks dan video yang dicermatinya dengan acuan kata tanya fakta (apa..,
siapa..., kapan..., di mana,...., dan sejenisnya)
3. Guru memberi petunjuk dan
kesempatan kepada peserta didik untuk menganalisis.
Menanya
·
Antarsiswa
dalam kelompok saling bertanya dan berkonfirmasi tentang struktur dan unsur-unsur pawarta untuk dibahas jika terdapat perbedaan atas temuan masing-masing.
·
Setiap peserta didik mendeskripsi perbedaan
pawarta yang disampaikan melalui media cetak dan melalui media audio visual
berdasar temuannya
·
Dalam kelompok, subkelompok siswa membaca konsep tentang struktur dan
unsure-unsur pawarta yang disampaikan melalui media cetak dan melalui media
audio visual untuk dicocokkan
dengan perbedaan
struktur dan unsur-unsur pawarta yang ditemukan atas pengamatan dan tanya jawabnya.
Mencoba
·
Peserta didik mencoba merumuskan karakteristik
struktur dan unsur-unsur pawarta yang
disampaikan melalui media cetak dan melalui media audio visual yang dikaji dan dibahasnya
·
Peserta didik bertukar temuan bersama anggota kelompok
·
Peserta didik perwakilan kelompok menguraikan karakteristik
struktur dan unsure-unsur pawarta yang
disampaikan melalui media cetak dan melalui media audio visual yang dikajinya untuk bahan bahasan dengan
kelompok lain
4. melalui diskusi kelompok, hasil diskusi dari
tampilan pawarta
Mengasosiasi
·
Peserta didik mengelompokkan karakteristik struktur dan
unsur-unsur pawarta yang
disampaikan melalui media cetak dan melalui media audio visual berdasarkan naskah dan video hasil tukar gagasan bersama kelompok
lainnya.
·
Peserta didik menyimpulkan dan mengestimasikan tambahan karakter pada konsep yang
dibacanya atas dasar kajian naskah dan video pawarta yang dibahas.
Mengomunikasikan
·
Perwakilan
tiap-tiap kelompok (bisa dipilih dan ditunjuk oleh
guru)
menyampaikan/menayangkan simpulannya.
·
Melaporkan
hasil penelitian dan pengembangan (tertulis/lisan) tentang deskripsi
karakteristik struktur dan unsur-unsur pawarta yang
disampaikan melalui media cetak dan melalui media audio visual
6. mulai dari
komentar atau hasil diskusi, guru menjelaskan materi pawarta dengan tujuan
supaya anak memahami karakteristik
struktur dan unsure-unsur pawarta yang
disampaikan melalui media cetak dan melalui media audio visual
|
60
menit
|
Penutup
|
7. Kesimpulan
·
Bersama
peserta
didik menyimpulkan
karakteristik struktur dan unsure-unsur pawarta yang
disampaikan melalui media cetak dan melalui media audio visual.
·
Memberikan
tugas mencari contoh karya lain yang tergolong pawarta yang
disampaikan melalui media cetak dan melalui media audio visual.
·
Melaksanakan
tes
|
20 menit
|
Pertemuan
2
Kegiatan
|
Deskripsi
|
Alokasi waktu
|
Pendahuluan
|
·
Peserta didik merespon salam dan pertanyaan dari guru berhubungan
dengan kondisi dan pembelajaran sebelumnya
·
Peserta didik menerima
informasi tentang keterkaitan pembelajaran sebelumnya dengan pembelajaran
yang akan dilaksanakan.
·
Peserta didik menerima
informasi kompetensi, materi, tujuan, manfaat, dan langkah pembelajaran yang
akan dilaksanakan
·
Apersepsi dan Motivasi.
·
Contoh teks dan
video pawarta digunakan sebagai stimulan
dengan sejumlah pertanyaan untuk memasuki kegiatan ini (naskah diserahkan
pada guru untuk memilih)
|
10 menit
|
Isi
(kegiatan Inti)
|
1. Guru
menyiapkan teks pawarta
2.
Guru menampilkan teks pawarta
Mengamati:
·
Peserta didik membaca contoh teks pawarta.
Mengumpulkan Informasi:
· Peserta didik
berdiskusi tentang diksi, keterkaitan
dengan kehidupan sehari-hari dan unggah-ungguh
basa yang sesuai.
Mengasosiasi:
·
Peserta didik memberi tanggapan isi pawarta dengan
bahasanya sendiri dan mengkaitkannya dalam kehidupan sehari-hari secara santun
Mengkomunikasikan
·
Peserta didik membacakan tanggapan tentang isi
pawarta di depan kelas dengan rasa percaya diri.
|
60
menit
|
Penutup
|
·
Dengan sikap tanggung
jawab dan santun peserta
didik bersama guru menyimpulkan pembelajaran
·
Bersama
guru, peserta
didik mengidentifikasi
hambatan-hambatan yang dialami saat membaca dan
menulis pawarta.
·
Dengan sikap peduli, dan santun peserta didik mendengarkan
umpan balik dan penguatan materi dari guru
·
Peserta didik menyimak
informasi mengenai rencana tindak lanjut pembelajaran dari guru.
|
20 menit
|
Pertemuan
3
Kegiatan
|
Deskripsi
|
Alokasi waktu
|
Pendahuluan
|
·
Peserta didik merespon salam dan pertanyaan dari guru berhubungan
dengan kondisi dan pembelajaran sebelumnya
·
Peserta didik menerima
informasi tentang keterkaitan pembelajaran sebelumnya dengan pembelajaran
yang akan dilaksanakan.
·
Peserta didik menerima
informasi kompetensi, materi, tujuan, manfaat, dan langkah pembelajaran yang
akan dilaksanakan
·
Apersepsi dan Motivasi.
·
Contoh teks dan
video pawarta digunakan sebagai stimulan
dengan sejumlah pertanyaan untuk memasuki kegiatan ini (naskah diserahkan
pada guru untuk memilih)
|
10 menit
|
Isi
(kegiatan Inti)
|
Mengumpulkan Informasi:
·
Peserta didik berdiskusi tentang teknik penulisan
pawarta secara yang baik dan benar secara
santun dan
tanggung jawab.
Mengasosiasi:
·
Peserta didik menulis teks pawarta
menggunakan bahasa yang baik dan benar secara
disiplin
·
Peserta didik
menyunting teks pawarta yang di tulis
|
60
menit
|
Penutup
|
·
Dengan sikap tanggung
jawab dan santun peserta
didik bersama guru menyimpulkan pembelajaran
·
Bersama
guru, peserta
didik mengidentifikasi
hambatan-hambatan yang dialami saat membaca dan
menulis pawarta.
·
Dengan sikap peduli dan
santun peserta didik mendengarkan umpan balik dan penguatan materi dari guru
·
Peserta didik menyimak
informasi mengenai rencana tindak lanjut pembelajaran dari guru.
|
20 menit
|
Pertemuan
4
Kegiatan
|
Deskripsi
|
Alokasi waktu
|
Pendahuluan
|
·
Peserta didik merespon salam dan pertanyaan dari guru berhubungan
dengan kondisi dan pembelajaran sebelumnya
·
Peserta didik menerima
informasi tentang keterkaitan pembelajaran sebelumnya dengan pembelajaran
yang akan dilaksanakan.
·
Peserta didik menerima
informasi kompetensi, materi, tujuan, manfaat, dan langkah pembelajaran yang
akan dilaksanakan
·
Apersepsi dan Motivasi.
|
10 menit
|
Isi
(kegiatan Inti)
|
Mengasosiasi
·
Dengan bimbingan guru, peserta didik
menentukan teknik membaca teks pawarta dengan baik dan benar.
Mengkomunikasikan
·
Peserta
didik
membacakan teks pawarta
hasil tulisannya di depan kelas secara individu dengan rasa
percaya diri dan santun
·
Peserta didik lain menanggapi secara santun
|
60
menit
|
Penutup
|
·
Dengan sikap tanggung
jawab dan santun peserta
didik bersama guru menyimpulkan pembelajaran
·
Bersama
guru, peserta
didik mengidentifikasi
hambatan-hambatan yang dialami saat membaca dan
menulis pawarta.
·
Dengan sikap peduli dan
santun peserta didik mendengarkan umpan balik dan penguatan materi dari guru
·
Peserta didik menyimak
informasi mengenai rencana tindak lanjut pembelajaran dari guru.
|
20 enit
|
H. Media, Alat
dan Sumber Pembelajaran
1. Media :
· Internet
· Lab bahasa
2. Alat/bahan
· LCD, smartphone, laptop
· Naskah dan video pawarta
· Buku, koran,
majalah, dan kliping pawarta,
dll.
3. Sumber Belajar
·
Buku Trampil
Basa ndhihik karakter luhur. Penerbit Mediatama
·
Kalawarti Panjebar Semangat
I. Penilaian Hasil Pembelajaran
a. Penilaian Pengetahuan
1. Teknik : tes tertulis dan lisan
2. Bentuk : teks pawarta
3. Instrumen :
Gatekna
pawarta “Kesenian Wayang Kedah Diuri-uri”
Sasampunipun maos pawarta “Kesenian Wayang Kedah Diuri-uri” punika,
sebutna struktur dan kaidah pawarta!
Apa wos
suarasane pawara “Kesenian Wayang
Kedah Diuri-uri?”
b. Penilaian Keterampilan
1. Teknik : Kinerja
2. Bentuk : Praktik dan tes tulis keterampilan
3. Instrumen :
Critakna
maneh isi pawarta iku kanthi runtut lan jumbuh karo unggah-ungguh
mawi basa kang trep!
Rembang, Juli 2018
Disahkan Guru Mata Pelajaran
WKS
Ur. Kurikulum
Laily Mu’ayadah,
S.Pd. Ahsani
Taqwim, S.Pd.
LAMPIRAN I
MATERI AJAR
1.
Pawarta yaiku informasi anyar utawa informasi
ngenani sawijining prastawa kang dumadi, diwartakake lumantar wujud cetak,
siaran, utawa saka pirembagan marang wong liya utawa pamireng.
2.
Titenan Pawarta
a.
Tinemu ing akal ( penalaran logis)
b.
Informasi pepak kang jumbuh karo rumus 5W + 1 H
c.
Struktur basa trep
d.
Diksi trep ora ambigu
e.
Narik kawigaten
f.
Basa kang nengsemake
2.
Perangan Pawarta
a.
Headline
( judul utawa irah-irahan)
b. Deadline ( batas
wektu )
c. Lead ( teras
pawarta)
d.
Body
Language ( Surasane pawarta, bahasa tubuh)
3.
Sifat pawarta
a.
Aktual yaiku bab-bab kang anyar luwih becik
tinimbang pawarta lawas
b.
Jarak (adoh/cedhak). Pamaos luwih nggatekake
tumrap prastawa kang dumadi ing sakiwa tengene tinimbang pawarta.
c.
Penting. Sawijining bab bakal dadi pawarta yen
dianggap perangan kang penting amarga bisa ngendhaleni panguripan ing bebrayan
agung
d.
Akibat. Sawijining bab bakal pawarta yen
ndadekake ngowahi kahanan.
e.
Congkrah/ konflik. Pamaos luwih seneng
nyeritakake pawarta kang surasane cecongkrahan.
f.
Tintrim (ketegangan) . tuladhane : nalika nulungi
wong ing kacilakaan.
g.
Kemajuawane inovasi utawa owah-owahan teknologi.
Pawarta kang kekinian luwih narik kawigaten pamaose.
h.
Emosi. Sawenehe pawarta yen diwartakake bisa
ndadekake nesu, susah, tangis, gela, tuladha: nemokake bayi ing pawuhan.
i.
Humor, gawe sengsem, mesem, lan guyu.
4.
Etika nulis pawarta
a.
Objektif, ing babagan iki panulis ora kena
martakake dikantheni kepentingan pribadi lan sponsor. Pawarta kang tinulis kudu
adhedasar fakta utawa data kang sanyatane dumadi.
b.
Cover both side, pawarta iku kudu tinimbang aja
abot sisih, luwih-luwih nyebutake pihak-pihak kang ana sesambungan langsung
karo pawarta kasebut.
5.
Teknik nulis pawarta
a.
Pengorganisasian/ngumpulake fakta utawa data.
Data ing kene bisa awujud wawancara (wawan rembug), kedadeyan langsung. Utawa
data-data tinulis.
b.
Nemtokake teras berita (lead)
c.
Milih tembung-tembung kang jumbuh karo pawarta
pawarta, nggunakake alur kang runtut aja molak-malik utawa
dienjah-enjah/dilompati supaya ora mbingungake pamiyarsane.
d.
Ngawiti nulis kanthi jenjem lan temenan
LAMPIRAN II
LEMBAR KERJA SISWA (LKS)
Ing piwulangan Pawarta “Kesenian
Wayang Kedah Diuri-uri” siswa bakal bisa menyebutake struktur dan kaidah
pawarta
1.
Wenehana tandha centang pratelan ngisor iki
kalebu unsur pambangun crita sing endi !
No
|
Pratelan
|
Unsur
pawarta
|
Kaidah
pawarta
|
Keterangan
|
1.
|
Sapa
|
|
|
|
2.
|
Kapan
|
|
|
|
3.
|
Ana ngendi
|
|
|
|
4.
|
Menapa
|
|
|
|
5.
|
Apa
|
|
|
|
6.
|
Kepiye
|
|
|
|
7.
|
Aktual
|
|
|
|
8.
|
Jarak
|
|
|
|
9.
|
Penting
|
|
|
|
10.
|
Akibat
|
|
|
|
11.
|
Congkrah/konflik
|
|
|
|
2.
Apa tegese saka unsur lan kaidah pawarta!
No
|
Pratelan
|
Teges
|
1.
|
Sapa
|
|
2.
|
Kapan
|
|
3.
|
Ana ngendi
|
|
4.
|
Menapa
|
|
5.
|
Apa
|
|
6.
|
Kepiye
|
|
7.
|
Aktual
|
|
8.
|
Jarak
|
|
9.
|
Penting
|
|
10.
|
Akibat
|
|
11.
|
Congkrah/konflik
|
|
3.
Bijinen pamacane saka kanca liya manut paugeran
ing ngisor iki!
No
|
Nama siswa
|
Keruntutan Isi
|
Penggunaan bahasa
|
Suara
|
kelancaran
|
Total
|
1
|
Alifian
|
|
|
|
|
|
2
|
Husna
|
|
|
|
|
|
3
|
Rindiyani
|
|
|
|
|
|
LAMPIRAN III
MEDIA AJAR
1.
Power point
2.
rekaman pawarta
3.
Contoh
teks Pawarta
Kesenian
Wayang Kulit Kedah Diuri-Uri
Diposkan saking
Faiz Pratama
Kedemenan
adhep kesenian wayang kulit butuh disurung. iki ora ucul saka proses regenerasi dalang. Generasi
panerus kesenian iki umume diawiti saka kedemenane utawa hobi marang
wayang kulit. Persoalane, neng era modern iki ora akeh bocah enom sing gelem
nglestareke kebudayaan asli Indonesia iki.
Hernowo
Sudjendro Kabid Kebudayaan, Dinas Pendidikan lan Kebudayaan ing Kabupaten
Semarang, ngendika, "mangkat saka kondisi iki, penting diakehake
kegiatan kanggo nyurung kedemenan marang kesenian wayang kulit".
Kaya dening
Festival Dalang Cilik ing pengetan HUT Kemerdekaan RI kaping 70 sing digelar
neng Pendopo Kabupaten Semarang, neng Ungaran, tlatah Provinsi Jawa tengah,
anyak Rebu (12/8/2015) iki. Miturut Hernowo, saakeh 19 dalang enom sing makili
19 kecamatan sing ana neng daerah iki melu dadi peserta ana Festival iki
Senajan isih
enom, para pamawa iki wajib nampilke lakon-lakon 'abot' sing biyasa ditampilke
para dalang senior utawa profesional. "Babagan iki kanggo mbiyasakne lan
ngupayake kanggo nglestarekne seni budaya lan regenerasi dalang," turen
Hernowo.
Dheweke uga nggamblangna, ana lima lakon pilehan sing kudu dimainke para dalang cilik iki. Pilihan iku yaiku 'Kumbokarno ceblok', 'Sintha Obong', 'Wiroto Parwo', 'Karno Tanding' lan 'Abimanyu Ranjab'. Nah ana Festival iku para dalang kudu milih ameh nampilke crita wayang sing endi. Pihak juri yaiku Widodo SKar saka UNNES, Bambang Sulanjari SKar saka IKIP PGRI mawa Sudomo (pamari). Pangajen para juri iki dideleng nang cara pentase, vokal utawa suwara, lan sanggit lakon, sanggit gending, pamentasan klebu dodokan lan kesusastraane.
Dheweke uga ngujar, para dalang ing festival iki bakal mbisakne prioritas kanggo saben pagelaran wayang kulit sing dianakne saka Pemkab Semarang. "Kanthi ngono, regenerasi dalang iki bakal tambah optimal kanggo bisa mainke lakon- lakon gedhe,"tambahe.
Dheweke uga nggamblangna, ana lima lakon pilehan sing kudu dimainke para dalang cilik iki. Pilihan iku yaiku 'Kumbokarno ceblok', 'Sintha Obong', 'Wiroto Parwo', 'Karno Tanding' lan 'Abimanyu Ranjab'. Nah ana Festival iku para dalang kudu milih ameh nampilke crita wayang sing endi. Pihak juri yaiku Widodo SKar saka UNNES, Bambang Sulanjari SKar saka IKIP PGRI mawa Sudomo (pamari). Pangajen para juri iki dideleng nang cara pentase, vokal utawa suwara, lan sanggit lakon, sanggit gending, pamentasan klebu dodokan lan kesusastraane.
Dheweke uga ngujar, para dalang ing festival iki bakal mbisakne prioritas kanggo saben pagelaran wayang kulit sing dianakne saka Pemkab Semarang. "Kanthi ngono, regenerasi dalang iki bakal tambah optimal kanggo bisa mainke lakon- lakon gedhe,"tambahe.
http://pawartawayangbahasajawa.blogspot.com/2015/08/pawarta-bahasa-jawa-kesenian-wayang-kulit.html
LAMPIRAN IV
a.
Instrumen Penilaian pengetahuan
Kisi-kisi Penilaian pengetahuan
No.
|
KD
|
Materi
|
Indikator
|
Teknik
Penilaian
|
Instrumen
|
1.
|
Memahami
konsep, mengidentifikasi strukur dan kaidah, mengalisis unsur-unsur pawarta
serta mangevaluasi relevansinya dengan masa kini.
|
Teks Pawarta
|
· Memahami konsep
berdasarkan rasa ingin tahu
tentang pawarta lisan maupun tulisan sesuai dengan bakat dan minat untuk
memecahkan masalah
· Mengidentifikasi struktur dan kaidah pawarta
lisan maupun tulisan sesuai dengan
bakat dan minat untuk memecahkan masalah.
· Menganalisis Pawarta
lisan maupun tulisan.
· Mengevaluasi
relevansi dengan masa
kini pawarta lisan maupun tulisan
|
Tulis
|
1. Sebutna
struktur lan unsur-unsur pawarta !
2. Sabubare
maca pawarta
“Kesenian Wayang Kedah Diuri-uri” sebutna struktur dan kaidah pawarta!
3. Apa
wos suarasane pawarta “Kesenian
Wayang Kedah Diuri-uri”?
4. Pawarta “Kesenian
Wayang Kedah Diuri-uri” apa isih
jumbuh yen dicakake/ diterapake ing jaman saiki?
|
No.
|
Unsur yang ditelaah
|
Hasil telaah
|
1.
|
Struktur,
kaidah lan unsur-unsur pawarta “Kesenian Wayang
Kedah Diuri-uri”
|
|
2.
3.
|
Isi yang terkandung dalam teks pawarta “Kesenian Wayang Kedah Diuri-uri”
Kesesuaian
dengan teks pawarta “kesenian Wayang kedah dipunuri-uri” dengan jaman
sekarang
|
|
Rubrik Penilaian
No.
|
Aspek
yang Dinilai
|
Skor
|
Jumlah
skor
|
|||
1
|
2
|
3
|
4
|
|||
1.
|
Mengidentifikasi struktur,
kaidah dan unsur-unsur teks pawarta “Kesenian
Wayang Kedah Diuri-uri”
|
|
|
|
|
|
2.
3.
|
Menganalisis isi dalam teks
pawarta “Kesenian Wayang Kedah
Diuri-uri”
Mengevaluasi relevansi dengan
masa kini teks pawarta “Kesenian Wayang Kedah Diuri-uri”
|
|
|
|
|
|
Jumlah
:
|
|
Keterangan :
1.
Bisa mengidentifikasi 6 struktur, kaidah dan
unsur-unsur teks pawarta =
Nilai 4
2.
Bisa mengidentifikasi 4-5 struktur, kaidah dan
unsur-unsur teks pawarta = Nilai
3
3.
Bisa mengidentifikasi 2-3 struktur, kaidah dan
unsur-unsur teks pawarta = Nilai
2
4.
Bisa mengidentifikasi 1 struktur, kaidah dan
unsur-unsur teks pawarta = Nilai
1
5.
Tidak bisa menyebutkan struktur, kaidah dan
unsur-unsur teks pawarta = Nilai
0
6.
Menganalisis isi dalam teks pawarta dengan benar = Nilai 4
7.
Menganalisis isi dalam teks pawarta kurang tepat = Nilai 3
8.
Menganalisis isi dalam teks pawarta tidak benar = Nilai 2
9.
Mengevaluasi relevansi dengan
masa kini secara tepat = Nilai 3
10.
Mengevaluasi relevansi dengan
masa kini kurang tepat = Nilai 2
11.
Mengevaluasi relevansi dengan
masa kini tidak tepat = Nilai 1
b. Instrumen Penilaian Keterampilan
Kisi-Kisi
Penilaian Kinerja
No.
|
KD
|
Materi
|
Indikator
|
Teknik Penilaian
|
Instrumen
|
1.
|
Menginterpretasi
pokok-pokok isi pawarta, memproduksi pawarta, menyunting serta menyajikan
pawarta.
|
teks pawarta
|
|
Kinerja
|
1. Gawea teks pawarta kang jumbuh karo undheran “Sistem sensor kapal kanggo
nyirami brambang” kanthi migunakake unsur 5W 1 H!
2. Ijolna pawarta garapanmu marang kanca samejamu, banjur telitinen garapane kancamu! kanthi
menehi pamrayoga/saran saprelune!
3. Wacanen pawarta kang kogawe ing ngarepe kelompokmu utawa ngarep
kelas!
|
Rubrik
Penilaian Kinerja
No.
|
Aspek
yang Dinilai
|
Deskripsi
|
Skor
yang Dicapai
|
Skor
Maksimal
|
1.
|
Kelengkapan Unsur pembangun
|
Menulis teks pawarta secara lengkap sesuai dengan kaidah pawarta
a.
|
|
5
|
2.
|
Penggunaan Bahasa
|
Menggunakan bahasa yang tepat sesuai unggah ungguh
|
|
5
|
3.
|
Demonstrasi isi teks pawarta
- suara
- keruntutan
- kelancaran
|
Suara terdengar dengan jelas
Keruntutan penyampaian
Kelancaran penyampaian
|
|
5
5
5
|
Jumlah
|
25
|
Keterangan
:
1.
Siswa
mempraktikan isi pawarta secara lengkap unsur-unsur pawarta = 5
2.
Siswa
mempraktikan isi pawarta kurang lengkap unsur-unsur pawarta = 3
3.
Siswa
mempraktikan isi pawarta dengan menggunakan bahasa krama = 5
4.
Siswa
mempraktikan isi pawarta dengan menggunakan bahasa ngoko = 3
5.
Siswa
mempraktikan isi pawarta terdengar di seluruh ruangan kelas = 5
6.
Siswa
mempraktikan isi pawarta kurang terdengar di seluruh ruangan kelas = 4
7.
Siswa
mempraktikan isi pawarta tidak terdengar di seluruh ruangan kelas = 3
8.
Siswa
mempraktikan isi pawarta dengan runtut =
5
9.
Siswa
mempraktikan isi pawarta dengan kurang runtut =
4
10.
Siswa
mempraktikan isi pawarta dengan tidak runtut =
3
11.
Siswa
mempraktikan isi pawarta dengan lancar =
5
12.
Siswa
mempraktikan isi pawarta dengan kurang lancar =
4
13.
Siswa
mempraktikan isi pawarta dengan tidak lancar =
3
Pedoman
Peskoran:

2.
Kemukakanlah bagaimana penilaian pembelajaran di
abad 21 ini?
Penilaian pembelajaran di abad 21
ini dalam suatu proses pelaksanaan pembelajaran dapat diketahui dengan
evaluasi. Hasil belajar siswa akan dapat diketahui secara tepat apabila guru
dapat memilih metode penilaian yang tepat pula. Beberapa jenis penilaian/evaluasi
adalah sebagai berikut :
1.
Penilaian Autentik
Penilaian autentik adalah penilaian
terhadap kinerja atau produk yang dikembangkan siswa untuk didemonstrasikan
yang sesuai dengan isi materi dan keterampilan yang sedang dipelajari dengan
bentuk penilaian seperti menggunakan daftar ceklist, skala sikap, daftar periksa
peringkat produk, dan rubrik.
2.
Penilaian Portofolio
Penilaian portofolio adalah penilaian
terhadap prestasi dalam hal analisis, sintaksis, dan evaluasi. Ada dua jenis
penilaian portofolio yakni portofolio tradisional (koleksi fisik dari hasil
karya siswa ) atau portofolio elektronik (pekerjaan menggunakan karya digital)
3.
Penilaian Tradisional
Penilaian tradisional adalah penilaian
yang digunakan untuk mengetahui tingkat pengetahuan siswa. Penilaian
tradisional meliputi soal pilihan ganda, mengisi bagian yang kosong, isian
singkat, benar salah, dan isian singkat.
Post a Comment for "Tugas M1.KB3_Pedagogik"